16 Mei 2012

After Graduation

16 Mei 2011 - 16 Mei 2012

Nggak pernah menghitung hari, tau-tau udah 16 Mei lagi dengan tahun yang berbeda. Dua tanggal dan bulan yang sama tapi dengan tahun berbeda ini, rasanya juga beda. Kalau tahun lalu, dari pagi sampe maghrib aku nggak dirumah dan rasa deg-degannya pol banget, tahun ini cuma duduk di depan laptop, ngetik ginian sambil nunggu waktu kuliah jam 11 nanti.

Tahun kemarin tuh, diawali dengan try out di Nurul Fikri. Aku masih inget siapa aja yang ikutan TO hari itu *yaiyalah :p*. Nggak janjian, nggak ada angin, nggak ada hujan badai, nggak ada hulk, kita pakai baju dengan warna yang sama. Haha. Nggak istimewa sih sebenernya perihal baju itu. Yang bikin istimewa adalah kesempatannya itu loh men. Kesempatan ngobrol yang tidak bisa di dapat ketika di sekolah dan disekeliling kita banyak temen-temen yang akan selalu siap sedia ngeledekin.

As usual, meskipun kesempatan itu ada, kita nggak pernah bisa ngobrol dalam jangka waktu yang lama. Selalu ada jeda dimana kita sama-sama diam. Kaku banget kaya kerah seragam baru. Buat orang itu mungkin hal yang sekecil ini nggak akan pernah dia ingat. Tapi maaf yaa, aku nggak akan bisa lupa :p

Tapi dibalik itu semua, yang paling membahagiakan adalah.....
Ini......


Yup. Pengumuman kelulusan. Meskipun udah tau dari surat kabar kalo sekolahku lulus 100%, tetep aja pas nerima ini ikut deg-degan. Waktu itu, pengumuman kelulusan kelas XII IPA 4 dipusatkan di rumah Galuh. Terus dilanjut dengan penandatanganan seragam yang udah jelek-jelek oleh temen-temen sekelas. Seragamnya masih tersimpan rapi di rumah :'). Pulang nerima pengumuman kelulusan, aku dan beberapa temen karaokean ke Bogor.

Sekarang, aku udah hampir setahun kuliah di Jogja. Udah semester 2 dan udah mulai memahami bagaimana kehidupan mahasiswa seharusnya. Aku merasa aku belum terlalu mandiri disini. Masih sering keteteran ngurusin keperluan punyaku sendiri. Hidup jauh dari orang tua yang biasanya bisa ketemu setiap hari. Tapi ini pilihanku, kuliah di Jogja adalah pilihanku. Konsekuensinya ya itu... Jauh dari semua orang yang aku sayang di Bogor *uhuk*.

Yah, itulah. Sekilas mengenang setahun yang lalu. Paling enggak, sedikit menyadarkan aku bahwa aku bukan lagi anak SMA. Bukan lagi seseorang yang harus selalu 'disuapi' ilmu. 

3 komentar:

  1. hany selamet ya.. trims dah berkenan berkunjung ke blog saya,, oya sekalian blognya dah saya follow/#39 Didin Supriatna.. trims.. sukses bwt hany..

    BalasHapus

Komentar dari: